(Tulisan
ISD) Ilmu Sosial Dasar sebagai salah satu MKDU
Masalah
sosial yang terjadi kebanyakan penyebabnya akibat ulah sesama manusia. Hal itu
dapat terjadi dikarenakan sifat dan karakter yang berbeda-beda setiap
orang. Contoh sederhana adalah masalah yang terjadi di masyarakat
misalnya masalah antar tetangga. Kebanyakan masalah tersebut bisa terjadi karna
omongan. Baik atau tidaknya omongan tersebut bisa saja di belokan oleh
seseorang yang akhirnya memicu masalah di masyarakat tersebut. bagaimana dengan
solusinya? Solusinya adalah dengan cara masyarakat harus melibatkan ketua RT
atau RW ataupun masyarakat sekitar dalam pemecahan kasus tersebut dengan
berbicara baik-baik kepada setiap warga.
Maka
dari itu seharusnya setiap orang harus mempunyai akhlak yang mulia dan
pengetahuan yang luas agar masalah-masalah yang terjadi bisa di kurangi bahkan
bisa di hilangkan. Meskipun masalah sosial tidak bisa dihilangkan secara total
karna pasti ada masalah-masalah baru yang terjadi. Karna masalah sosial tidak
bisa dipisahkan dari masyarakat. Kemudian
ada beberapa contoh lagi masalah yang masih mengelilingi atau masih sering
terjadi di Negara kita ini. Contohnya tawuran antar pelajar, tawuran ini bahkan
menjadi tren dikalangan pelajar, karna jika suatu sekolah memenangi tawuran
maka mereka bangga karna mereka bisa dianggap jagoan. Padahal seharusnya tugas
pelajar adalah belajar, menuntut ilmu dengan serius, disiplin, semangat dan
kerja keras. Tidak lupa diiringi dengan doa. Agar mereka bisa jadi penerus
bangsa yang akan memajukan bangsa dan bukan seperti ini caranya.
Tugas
sebagai seorang pelajar adalah belajar dengan giat dan disiplin agar mendapat
prestasi yang maksimal dan dapat meraih cita-cita yang mereka inginkan, bukan
bertarung di medan tawuran hanya untuk sebuah kemenangan yang tak ada harganya.
Hal ini dapat saja terjadi dikarenakan lingkungannya memang lingkungan
kekerasan.Seorang pelajar pada usianya mempunyai emosi yang belum stabil. Maka
pada usia ini mereka hanya berfikir pendek dan tidak memikirkan dampak dari apa
yang mereka lakukan, seperti tawuran antar pelajar.
Saya
mencermati jika tawuran terjadi di kalanganpara pelajar dan mahasiswa bertindak
jauh dari kesan sebagai insan yang terdidik. Seakan-akan mereka sekolah tidak
dengan niat yang baik, melainkan hanya tawuran saja yang ada di otak mereka.
Lihat saja dengan membabi buta mereka membuat kerusakan properti orang dan
fasilitas publik yang jelas-jelas tidak bersalah. Dengan bermuka garang dan
dengan emosi yang meledak mereka membawa senjata tajam berupa golok, samurai,
pedang, balok, besi, bahkan stik golf dan masih banyak lainnya yang siap untuk
menghabisi nyawa lawannya. Biasanya mereka membawa barang-barang itu ke
sekolah, ada yang di taruh di dalam tas, ada yang dititipkan kepada
temannya.Sungguh tindakan anarkis ini tidak layak dilakukan oleh manusia yang
beradab.
Tawuran
tidak hanya merugikan pelajar yang mengikuti tawuran tetapi warga, pemukiman
warga, anak sekolah lain yang tidak berdosa (sekedar melintas), dagangan para
pedagang bisa menjadi korban. Bisa jadi took dirusak pelajar atau tutup karna
takut ada tawuran, bisa jadi anak sekolah lain yang tidak bersalah ikut diincar
oleh pelajar tawuran. Pada umumnya tawuran dipicu oleh konflik yang terjadi
antar siswa, baik itu satu sekolah maupun berbeda sekolah, dan salah satu
pemicunya adalah solidaritas sesame pelajar satu sekolah. Karna solidaritas
setiap siswa disetiap sekolah maka konflik pun meluas, maka terjadilah tawuran
antar pelajar. Tawuran juga menjadi masalah serius karna telah menyimpang dari
norma-norma yang ada. Membuat pelajar jaman sekarang dianggap hanya menjadi
tukang tawuran, tukang berkelahi.
Dari
fakta kejamnya tawuran itu sendiri, rasanya pemerintah dan masyarakat perlu
mengambil tindakan serius. Banyak hal yang bisa diupayakan oleh pemerintah
ataupun masyarakat. Tawuran yang terus terjadi saat ini dan yang akan dating
harus mendapatkan perhatian dan ditangani secara serius. Kita tidak bisa
membiarkan masalah ini (tawuran antar pelajar) terus terjadi lantaran tawuran
tidak hanya terjadi di sekitar kita. Kita harus ingat jika kita tidak akan
pernah tahu kapan dan di mana tawuran antar pelajar tersebut akan terjadi. Kita
tidak akan pernah tahu kapan, dimana, dengan siapa, apakah kita akan terjebak
dengan tawuran atau tidak. Kita tidak akan pernah tahu apakah ada anggota
keluarga kita, anggota saudarakita, tetangga kita, kolega, orang yang kita
sayangi,teman dan sahabat kita menjadi korban tawuran atau tidak. Intinya,
tawuran merusak sendi-sendi kedamaian dan ketentraman hidup.
Masalah
ini dapat diatasi dengan cara Para Siswa wajib diajarkan dan memahami bahwa
semua permasalahan tidak akan selesai jika penyelesaiannya dengan menggunakan
kekerasan. Dan masalah bisa diselesaikan dengan cara baik-baik. Lakukan
komunikasi dan pendekatan secara khusus kepada para pelajar untuk mengajarkan
cinta kasih. Pengajaran ilmu beladiri yang mempunyai prinsip yang harusnya
digunakan untuk menyelamatkan orang dan ilmu tersebut jangan disalah gunakan
seperti untuk tawuran. Ajarkan ilmu sosial Budaya, karna ilmu sosial budaya
sangat bermanfaat untuk pelajar khususnya, yaitu agar tidak salah menempatkan
diri di lingkungan masyarakat.
Tindakan
kekerasan pasti akan menular, Pihak yang berwenang haruslah tegas memberikan
sanksi untuk pelaku tawuran antar pelajar ini. Dari pihak sekolah pun harus ada
sanksi yang tegas kepada pelajar yang mengikuti tawuran. Lalu berdamailah
secara resmi dari pihak sekolah satu dengan pihak sekolah lain. Namun aa yang
harus digaris bawahi adalah KELUARGA. Mengapa? Karna awal pembentukan karakter
setiap individu itu berawal dari keluarga. Maka dari itu karakter yang telah
dibentuk di setiap keluarga maka di tularkan ke lingkungannya. Jadi setiap
keluarga harus membentuk karakter yang bagus kepada anaknya. Karna masyarakat
atau lingkungan yang baik itu berawal dari karakter individu yang baik pula.
Sebagai orang tua, wajib bagi mereka untuk mengkondisikan lingkungan yang baik
kepada anaknya agar anak mempunyai kondisi mental yang sehat. Hal ini penting
bagi pertumbuhan psikologis setiap anak supaya anak (pelajar) tidak mudah
terbawa pengaruh burukdari lingkungan.
Peran
orang tua juga diperlukan dalam mendukung perkembangan anak. Hal paling mudah
adalah dengan berkomunikasi secara dekat dan baik kepada anak. Karna kondisi
keluarga yang baik maka akan terlahir mental, sikap dan karakter yang baik yang
ada pada anak. Dan juga karna keluarga adalah tempat yang paling mudah
untuk berbagi dan menceritakan tentang segala sesuatu yang terjadi pada
anaknnya. Karna dengan bercerita kepada keluarga khususnya orang tua maka bisa
lebih terbuka tanpa ada rasa malu untuk menceritakannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar